PENDIDIKAN BAGI PAK BUDIYANTO
Oleh Anastasia Joanita
“Menjadi seorang Guru berarti menjadi contoh sebuah keteladanan ”, jelas Bapak H. Budiyanto, SPd. MM, Kepala Sekolah SMP 2, Desa Belimbing, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat.
Pak Budiyanto adalah Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Belimbing, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi sejak Oktober 2010. Lulusan Sarjana IKIP PGRI, Yogya dan Program S2 Universitas Tanjung Pura ini meyakini bahwa pendidikan menjadi kunci utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membantu memecahkan masalah-masalah yang saat ini terjadi. Pria kelahiran Kulon Progo 44 tahun ini membaktikan waktu dan karyanya di bidang pendidikan secara konsistensi. Sebelum menjadi kepala sekolah, Pak Budiyanto menjadi seorang Guru BP di SMP Negeri 2 Nanga Pinoh hampir selama 12 tahun. Hal ini juga mendapat dukungan penuh dari istri dan kedua anaknya.
Sebagai seorang guru, Pak Budiyanto mengalami beberapa kendala seperti menghadapi anak-anak yang kurang memiliki motivasi untuk belajar. Di lain sisi, dalam menjalani perannya sebagai seorang Kepala Sekolah, beliau mengaku tidak banyak mengalami kendala. “Memang kemauan para orang tua itu berbeda-beda. Kebanyakan dari mereka memandang sekolah hanya sebagai tambahan. Saya selalu berusaha untuk merangkul para orang tua untuk memberikan pengertian kalau pendidikan itu penting untuk anak-anak kita”, ungkapnya.
Saat pertama kali datang ke sekolah SMPN 2 Belimbing, keadaan sekolah sangatlah tandus, penuh semak belukar, kurang terawat sehingga sekolah tidak terlalu dipandang. Namun kemudian sejak menjadi Kepala Sekolah, beberapa prestasi mampu diberikannya kepada sekolah. Saat ini sekolah telah memiliki 50 medali yang didapatkan dari berbagai kejuaraan baik di tingkat kabupaten maupun provinsi baik untuk kejuaraan yang diikuti oleh para murid di bidang akademik maupun bidang non-akademik. Prestasi yang diukir oleh Pak Budiyanto sendiri diantaranya penghargaan sebagai Guru Berprestasi peringkat I tingkat Guru SMP se- Kabupaten Melawi dan sebagai Ketua Asosiasi Guru Bimbingan Konseling Indonesia tingkat Kabupaten Melawi di tahun 2010 sampai dengan sekarang.
Program Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan
Pada awal Agustus 2012, SMP Negeri 2 Belimbing menjadi sekolah yang masuk dalam sekolah bimbingan program Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan (Education for Sustainable Development/ESD) oleh WWF Indonesia. Program ini dilaksanakan dengan melakukan pendekatan ke sekolah secara menyeluruh, yang terdiri dari budaya dan etos sekolah, pengajaran dan pembelajaran, murid, pelibatan masyarakat, sarana prasarana, monitoring, dan evaluasi. WWF Indonesia melalui program ESD ini, membimbing sekolah-sekolah untuk mejadi pusat pembelajaran bagi warga sekolah maupun bagi masyarakat sekitar terutama di kawasan Jantung Kalimantan (Heart of Borneo).
Banyak hal-hal serta nilai positif yang semakin baik terlaksana di sekolah ini dengan mengikuti program ESD dimana Tema-tema lokal terintegrasi dalam mata pelajaran. Baik itu tema tentang lingkungan, sosial, dan ekonomi. Bersama para guru, murid-murid melakukan pengelolaan sampah organik menjadi. Pengelolaan kebun buah naga pun dilakukan oleh murid-murid. Saat panen, buah tersebut dijual dan juga menjadi konsumsi untuk di sekolah. Keadaan dan kondisi sekolah saat ini menjadi lebih asri. Hal ini juga menunjukkan tingkat keberhasilan dalam menanamkan pentingnya menjaga lingkungan bagi murid-murid pun meningkat.
Bagi Pak Budiyanto, mengikuti program ESD mampu membentuk insan yang cerdas intelektual, menghargai warisan alam dan budaya, punya sudut pandang masa kini dan masa depan. Guru yang juga memiliki usaha sampingan dengan membuka bisnis organ tunggal ini, berharap agar sekolah SMP Negeri 2 Belimbing kelak mampu menjadi sekolah yang berstandar nasional dan memiliki kualitas yang terbaik. “Mudah-mudahan di masa depan SMP Negeri 2 bisa menjadi sekolah yang akan selalu diidolakan bagi para alumni maupun murid-murid baru yang akan mendaftar. Kualitas pendidikan bisa menjadi yang terbaik dan proses belajar mengajar yang lebih kondusif akan membawa sekolah ini unggulan serta contoh bagi sekolah lain”, ungkapnya.