PEJUANG KONSERVASI PROF. DIDIN SASTRAPRADJA TUTUP USIA
WWF-Indonesia kembali kehilangan salah satu tokoh panutannya. Sosok pejuang konservasi yang juga merupakan anggota Dewan Pembina WWF-Indonesia, Prof. Dr. Didin Sastrapradja tutup usia pada usia 78, pada Rabu 28 Juli 2010, pukul 10.00 WIB.
Pakar Keanekaragaman Hayati dan Perkebunrayaan tersebut bergabung sebagai Dewan Penyantun WWF-Indonesia sejak Juli 1998.
“WWF dan bangsa Indonesia sungguh kehilangan atas kepergian beliau sebagai orangtua, guru, dan teladan kita semua. Perhatian, pemikiran dan dedikasi beliau demi kemajuan WWF dan dunia konservasi di Indonesia menjadi kenangan dan semangat bagi kita sebagai keluarga besar WWF. Tugas kita selanjutnya untuk meneruskan cita-cita dan semangat beliau,” ujar anggota Dewan Pengurus WWF-Indonesia Rizal Malik.
Didin S. Sastrapradja, lahir di Garut tahun 1932, adalah Guru Besar Tidak Tetap Universitas Indonesia sejak 1974 dan pernah menjadi Anggota DPR/MPR-RI FPG 1992-1997. Almarhum juga pernah menjabat sebagai Deputi Ketua Bidang Ilmu Pengetahuan Alam PTO (1978-1981). Asisten Menteri Negara Riset dan Teknologi (1981-1986),dan Wakil Ketua Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tahun 1986-1992. Ia menamatkan pendidikan sarjananya di Akademi Pertanian Bogor (1958) dan meraih gelar Doktor (Ph.D) dalam Ilmu Botani dari University of Hawaii, Amerika Serikat (1965).
Prof. Didin Sastrapradja telah menghasilkan lebih dari 70 tulisan ilmiah dan semi ilmiah mengenai biologi, ilmu pengetahuan alam dan iptek. Beliau memperoleh berbagai penghargaan, antara lain: Bintang Jasa Pembangunan, Bintang Jasa Utama, Officer In De van Oranye Nassau dari Pemerintah Kerajaan Belanda (1972), Officer In The Leopoldsorde dari Pemerintah Kerajaan Belgia (1975), Satya Lencana Manggala (1978), Orde Van de Gouden Ark dari Pangeran Kerajaan Belanda (1982) dan Bintang Jasa Nararya (1982).
Selamat jalan suri teladan kami, selamat jalan Bapak Didin Sastrapardaja…
Doa tulus dari keluarga besar WWF-Indonesia senantiasa mengiringi setiap langkah Bapak…
Semoga Bapak mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan YME…