KIAT-KIAT MENYIASATI SERANGAN HARIMAU
Oleh: Sela Ola Olangi Barus
Kalau kamu lihat YouTube, banyak sekali video yang menampilkan serangan harimau di alam liar. Memang harus bagimana jika kita bertemu harimau? Apa yang harus dihindari? Bagaimana caranya?. Walaupun kamu tinggal di kota, bukan berarti kamu tidak butuh pengetahuan ini. Yuk simak tips dan triknya.
Dilansir dari website resmi National Geographic Indonesia, Philip Nyhus, seorang ahli harimau dan professor dari Colby College, AS, memberikan beberapa tips untuk menyiasati serangan harimau jika kamu punya kesempatan berkunjung ke hutan.
Pertama jangan panik. Usahakan untuk tetap tenang dan tidak gegabah. Sama seperti manusia yang pasti kaget jika bertemu harimau secara tiba-tiba, harimau pun mungkin akan mengalami hal yang sama. Kedua, halangi serangannya. Gunakan benda apapun di sekitar kamu yang dapat menghalau harimau tersebut. Ketiga, jaga jarak. Meskipun kamu berusaha untuk berdamai dengannya, usahakan tetap jaga jarak agar tidak terlalu dekat dengan harimau. Keempat, jangan terlihat lemah. Selama lebih dari 10.000 tahun otak harimau berevolusi mengambil sesuatu yang dinilai kecil bagi mereka dan menangkapnya dengan cara mematahkan leher dan tulang belakangnya. Tunjukkan bahwa kamu bukanlah hewan mangsanya dan cobalah untuk terlihat besar serta berjalan mundur ke belakang. Cobalah pula bicara dengan tenang namun tetap tegas agar harimau mau menyingkir, seperti kamu berbicara kepada hewan piaraan kamu. Jika tidak berhasil, kamu dapat menyerang bagian tubuh harimau yang vital. Perlawanan sekecil apapun, akan mempersulit harimau mengalahkan kita.
Kelima bunyikan sesuatu untuk minta bantuan. Cobalah untuk menggerakkan objek yang dapat menimbulkan suara sehingga orang yang berada di sekitar kamu dapat memberi pertolongan. Keenam, lemparkan sesuatu objek ke arah lain. Alihkan perhatian harimau dengan melemparkan sesuatu benda ke arah lain agar mengecoh pandangan harimau.
Intinya, apapun yang kamu lakukan ketika berhadapan dengan harimau, jangan mencoba untuk membunuhnya. Insting berburu harimau bukan untuk menyerang manusia, namun untuk hewan-hewan yang tingkatannya lebih rendah dalam piramida rantai makanan. Lebih penting untuk membiarkannya hidup bebas di alam liar.