AKSI PENDUKUNG EARTH HOUR DALAM “INI AKSIKU! MANA AKSIMU?”
Oleh Maitra widiantini
Jakarta (28/03)-Kampanye tahunan untuk perubahan iklim Earth Hour yang digawangi oleh WWF diseluruh dunia telah menginspirasi puluhan ribu orang untuk berpartisipasi dalam aksi ‘I Will If You Will’ (IWIYW) atau di Indonesia diterjemahkan sebagai ‘Ini Aksiku Mana Aksimu. ’ Melalui aksi ini, para pendukung Earth Hour memberikan tantangan pada diri mereka masing-masing untuk melakukan sebuah aksi untuk lingkungan sesuai pesan Earth Hour, jika targetnya terpenuhi oleh individu atau kelompok yang melaksanakan tantangannya.
Earth Hour Global Ambassador, supermodel Miranda Kerr telah berjanji akan memberikan pelajaran yoga jika 500 fans melakukan tantangan IWIYW kepada teman-teman mereka. Sementara itu, selebriti dan aktivis lingkungan Elissa Sursara berjanji akan bergabung dengan patroli kontroversial di Taiji cove Wakayama, Jepang, tempat dimana lebih dari 1000 lumba-lumba dibantai pertahun untuk dijual dagingnya. Duta Earth Hour Singapura Nadya Hutagalung dan pendiri Earth Hour Andy Ridley berjanji untuk menyelam dengan hiu putih (great white shark), sementara pemenang Grammy Award Anthony Hamilton berjanji untuk melakukan show secara online.
Tidak hanya selebritis dunia yang mengajak fansnya untuk melakukan tantangan IWIYW, di Indonesia pun sejumlah publik figur telah berjanji melalui ‘Ini Aksiku Mana Aksimu’ (IAMA) seperti Anchor TV terkenal Valerina Daniel yang akan mengadakan zero waste farewell party di kantornya jika fansnya bisa memberikan ide tentang zero waste gift. Sementara musisi dan aktivis lingkungan sekaligus Supporter Kehormatan WWF-Indonesia Nugie akan mengunggah rekaman lagu satu album jika ada 100.000 follower twitter nya mendukung kampanye Earth Hour. Lain hal nya dengan Davina, model yang juga Duta Earth Hour Indonesia. Ia berjanji untuk mengajak kencan 5 follower terpilihnya di event Earth Hour 31 Maret, jika ada 500 orang yang melakukan diet kantong plastik.
Tidak ketinggalan pula Staf & Volunteer WWF juga mendukung kampanye Earth Hour ini dengan aksi pribadi mereka, salah satunya adalah Lida Pet Soede, Direktur Coral Triangle Innitiave WWF, yang akan melakukan underwater rap, jika ada 5000 orang yang mengadopsi virtual spot di kawasan Coral Triangle.
Sementara Direktur Eksekutif WWF-Indonesia, Dr Efransjah, pun tak mau kalah. Beliau berjanji untuk memimpin sendiri tim ekspedisi pendidikan lingkungan di atas kapal “Gurano Bintang” milik WWF di Teluk Cenderawasih, Papua selama 5 hari, jika ada 500.000 orang sign up di website Earth Hour Indonesia tahun ini.
Begitu halnya dengan Nyoman Iswarayoga, Direktur Program Iklim & Energi WWF-Indonesia. Ia berjanji akan memakai kostum “Pando” dan berkampanye gaya hidup ramah lingkungan di salah satu mal di ibukota selama 4 jam, jika ada 300 berita tentang Earth Hour di media cetak maupun elektronik sampai 31 Maret 2012.
Ada juga Aya, volunteer Earth Hour, yang berjanji untuk bicara bahasa Cina dengan siapa saja di Bundaran HI dari pagi sampai sore jika ada 300 orang berjalan kaki ke kampus. Simak juga aksi Fatimah Alawiyah, yang juga volunteer Earth Hour berjanji untuk naik angkutan umum sepulang dari kampus selama satu bulan jika follower twitter @EHIndonesia menjadi 10.000 orang.
Para pendukung Earth Hour telah memberikan tantangannya. Bagaimana dengan Anda? Ini Aksiku, Mana Aksimu?
(Semua aksi bisa dilihat di Youtube Earth Hour Indonesia)