100 BLOGGER BICARA LINGKUNGAN
Oleh: Harris Maulana
Jakarta – WWF Indonesia bekerja sama dengan Blogdetik mengadakan acara Blogger Bicara Lingkungan di Demang Cafe Sarinah Jl MH Thamrin, Jakarta Minggu 16 Maret 2014. Acara yang dihadiri oleh sekitar 100 blogger itu berlangsung menarik dengan mengangkat isu seputar lingkungan seperti pencemaran udara dan air, kerusakan hutan, sampah, gaya hidup ramah lingkungan hingga isu calon legislatif yang peduli lingkungan menjelang pemilihan umum Legislatif 9 April 2014.
Dalam acara tersebut juga hadir beberapa publik figur yang aktif berkampanye tentang lingkungan seperti Melanie Subono ,musisi, pemerhati isu perempuan dan pegiat lingkungan; Nugie, musisi dan penyanyi yang menerapkan gaya hidup ramah lingkungan dengan bersepeda; Davina, model yang juga pemerhati satwa; dan Anda Wardhana, musisi yang juga sering menciptakan lagu tentang lingkungan.
Melanie memaparkan pendapatnya, dia cukup prihatin dengan kondisi lingkungan di Indonesia. Termasuk kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah yang berakhir dengan kerusakan lingkungan. Melanie berpesan kepada blogger jika melihat kondisi tersebut tulislah dalam blog dampak tentang kebijakan tersebut agar dibaca dan diketahui oleh banyak orang sehingga bisa mengubah kebijakan tersebut. Melanie menambahkan untuk mempengaruhi orang harus dimulai dengan perilaku diri sendiri dan menjadi contoh bagi orang lain.
Senada dengan Melanie, Davina berpendapat untuk mengurangi kerusakan lingkungan bisa dimulai dari diri sendiri dengan berdisiplin. Menurut Davina Jakarta seperti tong sampah raksasa dimana orang bisa membuang sampah seenaknya. Tapi saat orangtersebut pergi keluar negeri mereka bisa sangat disiplin membuang sampah pada tempatnya. Jadi sebenarnya disiplin bisa dilakukan dilakukan, namun harus menjadi kebiasaan. Gaya hidup ramah lingkungan dimulai dari diri sendiri, dan ditularkan kepada orang lain. Jika dilakukan oleh banyak orang dampaknya akan terasa.
Nugie menambahkan, untuk menggerakkan orang menjaga lingkungan, tidak hanya menggunakan logika tapi juga dengan hati dan tanpa pamrih. Menurut Nugie, ia selalu bersepeda kemana-mana bukan karena ingin dihargai dengan dibuat jalur sepeda, tapi karena prihatin dengan kondisi lingkungan. Setidaknya apa yang dilakukannya dengan bersepeda mengurangi satu orang yang menggunakan mobil.
Anda Wardhana mengatakan kondisi lingkungan Indonesia sudah rusak. Kebijakan pemerintah dalam mengeksploitasi sumber daya alam diharapkan tidak hanya memikirkan keuntungan ekonomi. Tetapi harus juga bisa mengukur dampak lingkungan yang ditimbulkannya. Bisa jadi biaya pemulihan lingkungan lebih besar dari keuntungan eksploitasi.
Beberapa blogger juga mengungkapkan kegiatan atau aksinya untuk mengurangi dampak lingkungan. Nuzul, misalnya seorang blogger yang sengaja datang dari Surabaya. Nuzul bersama komunitas petani hutan rakyat di Jawa Timur memberi perhatian memelihara pohon-pohon yang sudah berusia ratusan tahun. contoh lainnya, Dian Kelana menyampaikan aksinya bersama warga sekitar rumahnya membuat pengolahan sampah secara swadaya. Dimulai dari memilah sampah organik dan anorganik. Mengolah sampah organik menjadi kompos. Mengolah sampah anorganik menjadi produk daur ulang. Sehingga cukup mengurangi produksi sampah dari lingkungannya. Komar, seorang blogger dari Bekasi bersama beberapa teman di komunitasnya secara swadaya menggalang dana untuk membantu korban banjir di Muara Gembong yang rumahnya terendam banjir.
Kegiatan Blogger Bicara Lingkungan ini berlangsung selama lebih dari tiga jam, diisi juga dengan permainan dan kuis seru mengenai lingkungan. Dalam acara ini juga diluncurkan sebuah kompetisi menulis blog yang terbuka untuk umum bertemakan kepedulian pada lingkungan. Ayo buruan daftar, kompetisi ditutup pada 31 Maret 2014. Info lebih jelasnya dapat dibaca DISINI