KONSER LIBATKAN ARTIS DUNIA
LIVE EARTH, Grup musik Slank tampil saat konferensi pers rencana konser Live Earth di Jakarta, kemarin. Slank dan sejumlah musisi dunia serta dalam negeri akan mengisi konser amal untuk menggalang dukungan penyelamatan bumi dan krisis air.
MUSISI Tanah Air akan bergabung dengan artisartis internasional dalam konser musik Live Earth yang digelar di Garuda Wisnu Kencana,Bali pada 18 April mendatang.Musisi-musisi kelas dunia ini akan terlibat dalam konser amal untuk menyelamatkan dunia dari krisis air.
Konser musik Dow Live Earth Run for Water akan disiarkan serentak di 40 negara dengan 24 negara yang terpilih akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara amal ini. Indonesia secara kebetulan terpilih menjadi tuan rumah penyelenggara konser akbar ini karena di mata dunia, Indonesia memiliki peran besar dalam menyelamatkan sumber air dan penggunaannya.
“Kami sangat bangga bisa terlibat dalam acara besar semacam ini. Slank menilai selama ini air merupakan komoditas teramat penting dalam hidup,” jelas vokalis Slank, Kaka, saat press conferencedi Kantor Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Jakarta, kemarin. Slank merupakan salah satu artis yang akan manggung dalam panggung besar di Garuda Wisnu Kencana (GWK),Bali 18 April 2010 mendatang.
Selain Slank, akan ada puluhan musisi Tanah Air lainnya yang akan ikut terlibat, di antaranya Gigi, God Bless, Nugie, Glenn, Maliq d Essentials, Superman is Dead, Changcuters,Vidi, Saykoji,Sherina,Bondan Prakoso, Dwiki Darmawan. Selain artis-artis nasional, panggung konser amal ini juga akan diisi musisi-musisi dunia yang hingga saat ini belum dirinci, tapi sudah dipastikan akan dilibatkan dalam konser tersebut.
Diketahui, konser serupa yang digelar pada 2007 lalu, yang juga disiarkan serentak di 40 negara, menghadirkan musisi-musisi kelas dunia, seperti U2 dan Madonna. “Ada sebuah misi mulia dalam konser ini sehingga tak ada alasan bagi Slank menolak ajakan dalam konser semacam ini,”jelas Kaka. Selama ini pihaknya tidak bisa melakukan apa-apa, selain ikut berkampanye dalam penggunaan air melalui lagu.
Bahkan dalam momen ini, Slank akan menciptakan sebuah lagu yang akan didedikasikan untuk penyelamatan konservasi air. “Bersama dengan musisi lain, semoga kami bisa membuat proyek lagu tentang alam Indonesia. Nanti kami akan sumbangkan penjualan RBT untuk lagu ini untuk membantu masyarakat di Indonesia yang kekurangan air,” jelasnya.
Hal yang sama dituturkan Nugie. Salah satu personel The Dance Company ini mengatakan keterlibatan Indonesia dalam konser amal semacam ini merupakan sebuah penghargaan yang tak ternilai.Setelah Indonesia sukses dengan keterlibatan dalam mengantisipasi Climate Change, baik di Bali maupun di Copenhagen, sekarang Indonesia terpilih menjadi salah satu negara yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan konser akbar Live Earth.
Karena itu,Indonesia memiliki kesempatan menyuarakan lewat pesan-pesan untuk masyarakat agar bisa mengubah gaya hidup melalui musik. “Indonesia memiliki sumber air yang besar, tapi hal ini juga seimbang dengan gaya hidup yang boros dalam penggunaan air, ditambah pengelolaan sanitasi yang buruk. Kita harus bisa mengubah itu semua,”ujarnya. Salah satu duta WWF tersebut juga mengajak masyarakat bisa dalam menggunakan air bisa diubah.
Pasalnya, bukan tidak mustahil Indonesia akan krisis air atau setidaknya air akan menjadi komoditas langka. “Banyak daerah yang hingga kini masih kesulitan air.Mumpung tidak terlalu parah,kami harus bisa mengubah gaya hidup,”jelasnya. Artis cantik Nadine Chandrawinata pun ikut terlibat dalam acara ini.
Dia mengatakan, pengelolaan air yang buruk di Indonesia menimbulkan dampak yang sangat besar bagi kesehatan masyarakat. Dia mencontohkan penyakit malaria maupun diare yang banyak dialami masyarakat, merupakan bentuk kurang sadarnya masyarakat akan penggunaan air bersih.
“Dengan konser ini semoga kami bisa turut mengampanyekan pengelolaan air, ”ungkapnya. Live Earth merupakan sebuah gagasan besar mantan Presiden Amerika Serikat Al Gore. Live Earthberdiri atas dasar keyakinan bahwa panggung hiburan memiliki kekuatan mendobrak jenjang sosial dan budaya yang dapat menggerakkan masyarakat di seluruh dunia untuk bisa andil dan berperan langsung.
Live Earth memiliki tujuan meningkatkan masyarakat akan kesadaran penggunaan air dan krisis air. Selain itu, gagasan ini juga ingin menginspirasikan komunitas global dengan mendukung adanya konservasi air,baik di tempat tinggal maupun di komunitas- komunitas di seluruh dunia. “Yang penting bahwa melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia dan juga seluruh dunia akan ancaman krisis air,” jelas penyelenggara resmi Dow Live Earth Run for Water,Renny Noor.
Dia menambahkan, artis-artis yang akan terlibat, akan bisa melakukan kampanye atas ancaman krisis air melalui lagu.Acara yang diselenggarakan serentak di 40 negara ini akan menjadi bukti bahwa musikus dunia ikut andil dalam sebuah kampanye akan bahaya krisis air. “Di Indonesia,selain artis-artis papan atas Indonesia, juga akan satu panggung dengan artis dunia lain.Untuk daftar artis dunia,kami masih akan menunggu konfirmasi mereka,”tandasnya.(sofian dwi)