Oleh: Pratama Aditya Haryanto dan Natalia Trita Agnika
 

Panda Mobile, truk edukasi lingkungan milik WWF-Indonesia, tak lelah menyebarkan pesan konservasi dan gaya hidup hijau kepada anak-anak Indonesia. Kali ini, tim Panda Mobile mengajak para siswa di Sekolah Goa Kids Ceria Karawaci, Tangerang, berkreasi dengan barang bekas menjadi benda-benda yang lebih berguna.
 
Kunjungan pada Sabtu (15/08) silam tersebut diawali dengan penjelasan oleh kakak-kakak voluntir mengenai kegiatan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) kepada para siswa kelas 3-6 SD. Sementara itu, siswa kelas 3-4 SD diajarkan cara memanfaatkan kardus bekas menjadi bingkai foto. Mereka menggambar pola di atas kertas kardus lalu menggunting dan menghiasnya dengan krayon aneka warna. Kardus pun berubah menjadi bingkai foto cantik.
 
Pada saat yang bersamaan, siswa kelas 5-6 SD berkreasi dengan kaus bekas dan mengubahnya menjadi tas serbaguna. Kakak-kakak voluntir memandu para menggunting kaus sesuai pola lalu mengikatnya menjadi tote bag. Para siswa yang awalnya tidak yakin bisa membuatnya, akhirnya terlihat sangat puas dengan hasil karya mereka.
 
Sebelum kegiatan recycling tersebut, seluruh siswa TK hingga SD mendapat pengetahuan tentang sampah melalui storytelling oleh Kak Ryan. Storytelling yang diikuti oleh seluruh siswa tersebut mengisahkan tentang sampah plastik kresek yang mengganggu kehidupan satwa di hutan. Pengetahuan para siswa mengenai sampah pun bertambah. Satu hal yang mereka dapat dari cerita yang dibawakan oleh Kak Ryan adalah untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.