VOLUNTEER PANDA MOBILE WWF-INDONESIA KUMPUL & BELAJAR BARENG
Oleh: Fauzia M. Kusmarani (Volunteer Panda Mobile)
Pada Sabtu (27/01), volunteer Panda Mobile WWF-Indonesia angkatan 2018 berkesempatan mengikuti program pelatihan volunteer. Kegiatan tersebut dilaksanakan di kantor WWF-Indonesia yang terletak di Graha Simatupang, Jalan Letjen T.B. Simatupang, Jakarta Selatan. Dalam kegiatan berdurasi kurang lebih enam jam tersebut, peserta dibekali berbagai pengetahuan mengenai cara kerja Panda Mobile dan program-program WWF-Indonesia.
Acara dibuka dengan kegiatan ice breaking dan perkenalan volunteer dari semua angkatan. Selanjutnya, tim Panda Mobile dan staf WWF-Indonesia bergantian menyampaikan materi seputar profil WWF-Indonesia, program-program yang sedang dikerjakan, dan gambaran singkat mengenai kegiatan Panda Mobile. Melalui sesi presentasi dan diskusi, peserta diarahkan untuk mengenal kondisi nyata lingkungan Indonesia secara lebih mendalam.
“Relawan Panda Mobile harus mampu menjadi role model bagi masyarakat, terutama anak-anak usia sekolah,” demikian ungkap Sani Firmansyah, Supporter Center Officer WWF-Indonesia. Demi memahami cara kerja Panda Mobile secara langsung, peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk melakukan simulasi. Dalam simulasi tersebut, peserta diberi kesempatan untuk mengangkat satu isu lingkungan yang sederhana dan menuangkan gagasan tentang cara menyampaikan isu tersebut pada kalangan tertentu. Masing-masing kelompok mempresentasikan gagasannya selama lima menit dan disambung dengan diskusi bersama kelompok lain.
Menjelang akhir sesi, peserta pelatihan diajak menyelami dunia volunteer Panda Mobile lebih dalam melalui penayangan video dan demonstrasi alat-alat peraga. Humor segar dari video yang ditayangkan dan pengetahuan baru yang didapat melalui alat peraga menjadi penutup yang sempurna bagi acara pelatihan tersebut.
Para peserta mengakhiri sesi dengan pengetahuan yang bertambah dan keinginan kuat untuk terus menyampaikan pentingnya menjaga alam sekitar demi generasi mendatang. Diharapkan, pelatihan ini mampu menghasilkan relawan-relawan baru dengan semangat belajar dan dedikasi yang tinggi demi keberlangsungan program pendidikan konservasi di Indonesia.