PANDA MOBILE KENALKAN SPESIES PAYUNG DI JAKARTA NANYANG SCHOOL
Oleh: Athirah Jacobach (Volunteer Panda Mobile)
Pada Kamis (13/09) silam, Panda Mobile WWF-Indonesia berkesempatan untuk memperkenalkan tentang spesies payung kepada para siswa kelas 2 SD Jakarta Nanyang School, BSD, Tangerang. Dari sekian banyak satwa yang masuk kategori dilindungi, ada yang disebut dengan spesies payung. Yang dimaksud dengan spesies payung adalah satwa dengan daerah jelajah yang sangat luas sehingga jika habitat dari spesies payung ini terlindungi, maka satwa lain yang berada di wilayah jelajahnya pun akan ikut terlindungi.
Melalui berbagai kegiatan menarik yang diberikan oleh tim Panda Mobile, para siswa mengenal tentang spesies payung tersebut, di antaranya gajah, harimau, hiu paus, penyu laut, orangutan, dan badak. Melalui dongeng tentang orangutan dan gajah yang bertualang mencari air bersih, para siswa SD Jakarta Nanyang School diajak untuk menjaga kelestarian air sungai agar tidak ada lagi satwa yang kehausan.
Mereka juga diperkenalkan tentang bentuk masing-masing satwa melalui kegiatan mewarnai. Setiap anak mendapatkan gambar satwa-satwa yang berbeda. Dan di setiap gambar ada sepenggal cerita mengenai satwa yang mereka warnai tersebut.
Kegiatan selanjutnya yang dilakukan bersama Panda Mobile adalah menonton video berjudul “Quartet at the Crossroads” yang menceritakan empat satwa payung yang menjadi fokus konservasi WWF-Indonesia. Dalam video itu dikisahkan satwa-satwa tersebut kehilangan tempat tinggal karena penebangan hutan. Video lain yang ditonton adalah “Plastic Planet” tentang bahaya sampah plastik, terutama untuk kelestarian satwa laut.
Tim Panda Mobile berpesan kepada para siswa Jakarta Nanyang School agar bisa menerapkan hidup yang lebih ramah lingkungan, misalnya dengan memanfaatkan botol plastik bekas untuk membuat media tanam hidroponik seperti kegiatan yang telah dilakukan pada hari itu. Mereka diharapkan dapat kembali menceritakan pengalaman dan pengetahuan yang mereka dapat bersama Panda Mobile kepada orang-orang sekitar mereka agar turut melindungi spesies payung dengan melakukan gaya hidup ramah lingkungan.