PANDA MOBILE EDUKASI ARTI PENTING KELESTARIAN BADAK JAWA
Oleh: Muhammad Azhari Lubis (Voluntir Panda Mobile)
Dalam rangka menyambut Hari Badak Sedunia (World Rhino Day) yang jatuh pada Selasa (22/9) silam, Panda Mobile hadir untuk ikut berperan aktif memberikan edukasi lingkungan dan menjelaskan upaya-upaya WWF-Indonesia dalam pelestarian Badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) kepada masyarakat dan anak-anak di Pandeglang, Banten.
Sebelum puncak acara yang berlangsung di Alun-Alun Pandeglang, tim Panda Mobile melakukan serangkaian kegiatan; salah satunya show case fasilitas yang ada di truk beroda enam tersebut di acara Car Free Day di Alun-Alun Pandeglang pada Minggu (20/9). Anak-anak dan masyarakat Pandeglang, Banten, pun mendapat kesempatan untuk mengenal truk edukasi milik WWF-Indonesia ini.
Seninnya, Panda Mobile melakukan edukasi tentang lingkungan hidup di Pendopo Kantor Pemda Pandeglang kepada sejumlah pelajar SD kelas 1,2,3, serta SMP kelas 1 dan 3. Mereka diperkenalkan pada Badak Jawa yang kini populasinya sangat terancam (critically endangered), upaya pelestarian dan perkembangan Badak Jawa itu sendiri, serta mengenalkan aktivitas Panda Mobile. Kegiatan untuk anak SD dimulai dengan storytelling oleh Kak Ryan, mewarnai gambar Badak Jawa, berkreasi 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dengan membuat bros dari koran dan kardus bekas, serta menonton film tentang Badak Jawa.
Pada sesi kedua, para siswa SMP Pandeglang melakukan diskusi dan bedah film tentang Badak Jawa dan habitatnya. Mereka juga melakukan aktivitas di luar ruangan, seperti pengamatan air dan lingkungan sekitar, permainan tangan kusut, serta permainan pohon. Para siswa sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh tim Panda Mobile. Setiap kali kakak-kakak voluntir memberikan pertanyaan, dengan bersemangat mereka menjawabnya. Hadiah berupa boneka badak kecil pun habis dibagikan kepada para pelajar yang tangkas menjawab pertanyaan.
Pada puncak acara yang terjadi Selasa (22/9), Panda Mobile kembali ke Alun-Alun Pandeglang untuk mengikuti rangkaian perayaan Hari Badak Sedunia (World Rhino Day) yang digelar oleh Pemda Pandeglang dan WWF-Indonesia di Ujung Kulon. Acara dibuka dengan upacara dan senam pagi bersama sejumlah pelajar dari sekolah-sekolah yang ada di Pandeglang, Banten. Dalam acara Hari Badak Sedunia ini juga hadir Kaka dan Teteh Pandeglang untuk ikut berpartisipasi mengkampanyekan pelestarian Badak Jawa yang ada di TNUK.
Usai seremoni, tim Panda Mobile bersama WWF-Indonesia kantor Ujung Kulon menggelar pelatihan 3R untuk pelajar Pandeglang yang sebelumnya mengikuti kegiatan Panda Mobile. Mereka diajari mendaur ulang kaus bekas menjadi tas, menyablon tas bersama Komunitas Makiblon, dan membatik patung Badak Jawa. Sesekali mereka diperbolehkan naik ke truk Panda Mobile untuk membaca buku serta bermain sambil belajar. Kegiatan hari itu dirancang agar masyarakat dan anak-anak semakin peduli terhadap lingkungan serta terhadap upaya pelestarian Badak Jawa yang merupakan simbol Kota Pandeglang, Banten. Karena, “tidak ada badak, tidak bagus!”