Pemilihan Umum 2024 sudah semakin dekat! Gen Z dan milenial memiliki pengaruh dalam pemilihan Presiden 2024 ini. Pasalnya, mereka adalah pemilih yang mendominasi populasi di Indonesia saat ini. Bagaimana masa depan Indonesia akan ditentukan oleh mereka, terlebih khusus permasalahan lingkungan hidup dan pelestarian lingkungan. Namun, apakah gen Z dan milenial sudah tahu visi misi capres dan cawapres mana yang peduli tentang pelestarian lingkungan?

Dari hasil survey yang dilakukan WWF-Indonesia, 72% gen Z dan milenial telah mempelajari sebagian visi dan misi masing-masing capres dan cawapres, 22% belum sama sekali mempelajari, dan sisanya 6% telah mempelajari sepenuhnya. Ketika ditanya lebih lanjut mengapa belum mempelajari, jawabannya 44% mengaku tidak mengetahui sumbernya, 27% tidak ada waktu, dan 15% mengatakan informasi tidak mudah di akses.

Sebanyak 88% gen Z dan Milenial setuju memilih capres dan cawapres yang memprioritaskan dan menuntaskan masalah lingkungan hidup dan 78% reponden menyatakan akan memilih capres dan cawapres yang mempunyai latar belakang, rekam jejak, serta berpengalaman mengelola lingkungan hidup.

Aditya Bayunanda, CEO Yayasan WWF Indonesia mengatakan,”Kami tidak menduga hasil survey ini yang mengatakan bahwa 97% kaum muda akan mempertimbangkan untuk memilih paslon yang mendukung pelestarian lingkungan, dan kami sangat senang artinya isu lingkungan menjadi perhatian bagi kaum muda. Sebanyak 75% mengaku mengetahui lingkungan hidup di visi dan misi para paslon namun sebanyak 36% tidak memahami artinya, Nah! ini menjadi kesempatan baik agar para paslon lebih menjelaskan visi, misi dan program kerjanya lebih baik khususnya yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan dan juga menyusun program konkritnya.”

WWF-Indonesia mendukung seluruh gen Z dan milenial untuk memahami betul-betul visi misi capres dan cawapres yang peduli tentang pelestarian lingkungan hidup dan pelestarian alam. Ayo cek visi misi masing-masing capres 2024 ini, agar kita semakin bijak dalam memilih! #pilihyangpeduli #pilihyangjagalingkungan