Maluku Barat Daya (MBD) adalah salah satu kabupaten yang berbentuk kepulauan, terdiri lebih dari 48 pulau yang tujuh di antaranya termasuk pulau-pulau terluar wilayah Indonesia. Luas wilayah Kabupaten Maluku Barat Daya secara keseluruhan adalah 72.427,2 km² dengan 88,1% areanya merupakan wilayah perairan. Dari letak geografisnya yang cukup terpencil di Laut Banda, wilayah ini dikenal dengan sebutan Forgotten Islands of Indonesia. Namun demikian wilayah ini mempunyai potensi besar sebagai koridor keanekaragaman hayati laut kawasan Indonesia timur bagian selatan.
Dengan letak geografis tersebut, wilayah ini dilewati oleh berbagai jenis mamalia laut, baik paus, lumba-lumba, dan duyung. Paus biru (Balaenoptera musculus brevicauda). Penyu juga terkonfirmasi berada di perairan maupun bertelur di beberapa pantai wilayah ini. Komoditas perikanan yang cukup baik yaitu perikanan tangkap untuk komoditas pelagis kecil (6.800 ton per tahun) dan perikanan budidaya untuk komoditas rumput laut (3.294 ton per tahun). Pemanfaatan hiu dan pari juga cukup tinggi sebagai tangkapan samping (Bycatch).
Saat ini Kabupaten Maluku Barat Daya telah berkontribusi sebanyak 1,3 juta hektar atau 4% dari total 32,5 juta hektar target kawasan konservasi perairan di Indonesia.
Kami akan mendukung pengelolaan 4 kawasan konservasi perairan disana, pendampingan dan perbaikan perikanan tangkap dan budidaya rumput laut, pendampingan wisata bahari berbasis masyarakat (Community Based Tourism), pemantauan pengelolaan spesies laut yang dilindungi dan terancam punah.