MELIHAT PROSES PENGEMASAN LOBSTER DI PANGANDARAN
Oleh Windy Rizky
Lobster merupakan salah satu komoditas seafood yang menjadi favorit banyak orang. Beruntung, 8 Januari 2015 kemarin, WWF-Indonesia mendapat kesempatan untuk melihat langsung proses pengemasan komoditas lobster dari PT ASI Pudjiastuti Marine Products. Berlokasi di Pangandaran, PT ASI Pudjiastuti Marine Products ini terkenal dengan brand “Susi Lobster”-nya. Tujuan kunjungan ini adalah untuk mengumpulkan data mengenai penanganan hingga pengemasan lobster. Nantinya, data ini akan dimasukkan ke dalam Better Management Practices (BMP) Lobster yang sedang disusun oleh tim WWF-Indonesia.
Pengemasan lobster tidak dilakukan setiap hari, karena bergantung pada jumlah pemesanan. Selain itu, agar pengiriman berjalan lebih efektif, pengemasan juga harus menunggu lobster terkumpul dahulu sebelum dikirim. Pengemasan lobster yang dilakukan dini hari ini dimulai dengan mengangkat lobster dari bak penampungan. Kemudian, lobster dibuat pingsan, dikeringkan, hingga disusun di dalam styrofoam box sebelum dikirim. Selama proses ini berlangsung, tim WWF-Indonesia pun sempat mendokumentasikan data dalam bentuk foto dan video.
Pak Fuad Husen, selaku perwakilan dari PT ASI Pudjiastuti Marine Products, mengakui bahwa saat ini, lobster menjadi lebih sulit didapatkan. Selain itu, bisnis lobster juga terkendala ukuran lobster yang cenderung kecil-kecil. Namun, sebagai solusi, ia menggalakkan praktik perikanan lobster yang ramah lingkungan. Salah satu langkah perbaikan praktik perikanan lobster adalah dengan memisahkan lobster bertelur ke dalam bak penampungan tersendiri. Lobster yang ditemukan bertelur ini tidak akan dikemas, melainkan akan dikembalikan ke laut nantinya. Selain itu, perusahaan ""Susi Lobster"" pun sudah sejak dulu menolak untuk menerima lobster di bawah ukuran standar minimum tangkap.
Data yang telah dikumpulkan nantinya akan sangat berguna untuk penyusunan BMP Lobster. Tak hanya bagi konsumen dan lingkungan, BMP Lobster diharapkan dapat bermanfaat bagi para pemegang kepentingan, sebagai pedoman untuk mengatasi permasalahan di industri lobster. Tak hanya itu, tentunya PT ASI Pudjiastuti Marine Products diharapkan dapat menjadi pelopor dalam usaha praktik perikanan berkelanjutan di Indonesia, khususnya komoditas lobster tangkap.