Oleh : Hadi Ferdinandus (Technical Leatherback Conservation Management Coordinator WWF-Indonesia Program Papua)

Taman Pesisir Jeen Womom merupakan pantai peneluran penyu belimbing (Dermochelys coriecea) terbesar dan keberadaannya menentukan populasi penyu belimbing di Pasifik.  Selain penyu belimbing, ada juga penyu lekang (olive ridley), penyu hijau (green turtle), dan penyu sisik (hawksbill).  Semua jenis penyu tersebut dilindungi dan berdasarkan data WWF, populasinya cenderung menurun. Hal inilah mengapa kegiatan perlindungan penyu di pesisir utara Tambrauw perlu mendapatkan perhatian khusus.

WWF-Indonesia Program Papua di Kabupaten Tambrauw telah ada sejak tahun 1993 hingga saat ini. Keberadaan WWF di Kabupaten Tambrauw terkait dengan pemantauan penyu belimbing dimulai ketika site office WWF masih terletak di lokasi yang berada dalam kewenangan Kabupaten Sorong.  Sejak tahun 2013 hingga sekarang, site office WWF telah berada di Distrik Sausapor, yang merupakan ibu kota sementara dari Kabupaten Tambrauw. 

Saat ini, selain kegiatan monitoring penyu belimbing di pantai peneluran, WWF juga terus melakukan pendampingan terhadap proses penetapan status kawasan dan penguatan kelembagaan taman pesisir.  Kerja sama dan koordinasi antara Pemda Kabupaten Tambrauw dan WWF-Indonesia meliputi kegiatan yang berhubungan dengan konservasi dan lingkungan hidup. 

Pada Jumat (11/08) bertempat di Kantor Bupati Tambrauw, WWF-Indonesia melalui Direktur WWF Program Papua, Benja Mambai dan Bupati Kabupaten Tambrauw, Gabriel Asem, telah bersepakat melalui nota kesepahaman untuk mewujudkan keterpaduan dan sinergi antara para pihak dalam rangka optimalisasi dan peningkatan kapasitas peran pengelola di Taman Pesisir Jeen Womom.  Bupati Tambrauw dalam keterangannya menjelaskan bahwa sangat penting juga memberdayakan masyarakat sekitar kawasan agar mereka merasakan dampak dari kegiatan konservasi. 

Acara penandatanganan ini juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Perikanan Tambrauw, staf ahli Bupati Bidang SDA, dan kepala UPTD Taman Pesisir Jeen Womom. Dalam kesempatan ini, Direktur Program Papua WWF-Indonesia memberikan cendera mata berupa  empat poster kampanye tentang penyu belimbing di Abun.  Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah WWF-Indonesia akan melakukan kerjasama dengan UPTD Taman Pesisir antara lain dengan pendampingan kepada UPTD, baik peningkatan kapasitas staf maupun program-program dalam mengelola kawasan pantai peneluran penyu belimbing.