Oleh: Sani Firmansyah

Pada Sabtu (29/11) lalu, Bumi Panda Bandung dikunjungi adik-adik dari Yayasan Yatim Piatu Puteri “Booth William”. Hari itu mereka diajak berkeliling Bumi Panda; dimulai dari Spesies Room dimana adik-adik dijelaskan tentang satwa payung atau hewan-hewan lain yang dilindungi oleh WWF-Indonesia yang saat ini kondisinya terancam punah. Di antaranya Badak Jawa, Harimau Sumatera, orangutan, Gajah Sumatera, penyu, dan hiu.

Tur berlanjut ke Art Room. Di ruangan ini ada tiga lukisan besar tentang satwa-satwa yang mewakili enam satwa yang dilindungi oleh WWF-Indonesia. Adik-adik didongengkan kisah-kisah dari tiap lukisan. Setelahnya, mereka melihat sejarah kegiatan pertama WWF di Indonesia serta berbagai pencapaian yang telah diraih oleh kakak-kakak di WWF-Indonesia yang bekerja di berbagai situs konservasi di pelosok Nusantara.

Seusai tur keliling Bumi Panda, adik-adik diajak menonton film animasi “Petualangan Banyu di Negeri Sampah”. Lewat film ini, adik-adik jadi memahami bahaya dari membuang sampah sembarangan. Kebiasaan buruk tersebut tak sekadar menyebabkan banjir sampah plastik, namun juga berpengaruh terhadap menurunnya populasi penyu di laut. 

Adik-adik lantas diajarkan mendaur ulang. Dengan antusias mereka mengubah kaos bekas menjadi tas belanja. Bukan hanya itu, mereka juga yang mewarnai dan bermain kartu kuartet energi. Dari permainan ini diharapkan adik-adik lebih memahami pentingnya berhemat energi listrik.