WWF DAN UNILEVER AJAK MASYARAKAT PEDULI PERUBAHAN IKLIM
Oleh: Natalia Trita Agnika
Perubahan iklim dalam satu abad terakhir telah menyebabkan kenaikan suhu global rata-rata sebesar 1°C. Hal ini berdampak pada anomali cuaca. Peristiwa mencairnya lapisan es, meningkatnya permukaan laut hingga 17 cm, serta terjadinya cuaca ekstrim yang merugikan, nyata terjadi. Salah satu penyebab yang mendorong terjadinya perubahan iklim adalah tingginya aktivitas deforestasi.
Melihat kenyataan tersebut, WWF-Indonesia bermitra dengan Unilever Indonesia menginisiasi “brightFuture”, sebuah kampanye yang mengajak masyarakat berperan aktif dalam melindungi satu juta pohon di Indonesia dan Brasil. “Indonesia dan Brasil tercatat memiliki laju deforestasi tertinggi. Hal ini juga yang mendasari kami menjalankan program perlindungan hutan bersama Unilever. Di Indonesia, program perlindungan hutan akan dilaksanakan di Nusa Tenggara Barat, tepatnya di kawasan Hutan Lindung Sesaot, Kabupaten Lombok,” terang Devy Suradji, Marketing Director WWF-Indonesia. Seremoni peluncuran kerja sama WWF-Indonesia dengan PT Unilever Indonesia, Tbk. tersebut dilaksanakan pada Jumat (21/08) di Hotel Intercontinental, Jakarta. Turut hadir Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, H. Muhammad Amin, SH, M.Si, sebagai bentuk dukungan dan apresiasi dari pemerintah setempat.
Dalam sebuah sesi talkshow, timbul pertanyaan tentang pentingnya partisipasi aktif masyarakat yang tinggal di kota--yang notabene jauh dari kawasan hutan--dalam wacana deforestasi. “Kalau bicara tentang deforestasi, jangan lupa bahwa salah satu penyebabnya adalah karena konsekuensi pilihan kita melakukan pembangunan yang tidak ramah. Kita boleh tinggal di kota, tapi kita merasakan dampaknya. Sebagai masyarakat hilir, kita mendapat suplai dari masyarakat hulu (yang tinggal di hutan) berupa air, udara, dan sebagainya sehingga kita tak bisa memisahkan antara masyarakat kota dengan ekosistem hutan karena itu semua bagian dari ekosistem,” terang M. Ridha Hakim, Small Islands Partnership and Governance Leader WWF-Indonesia, yang hadir sebagai salah satu narasumber.
“Setiap orang bisa membuat perubahan. Kami berharap lewat kampanye 'brightFuture' ini masyarakat menjadi lebih peduli dan terinspirasi untuk melakukan langkah kecil dalam kehidupan sehari-hari untuk membantu mengatasi perubahan iklim. Hal-hal kecil, bila dilakukan terus-menerus dan bersama-sama, niscaya akan menciptakan perubahan besar,” tambah Maria Dewantini Dwianto, Head of Corporate Communications PT Unilever Indonesia, Tbk.
Dalam kegiatan hari itu, seniman musik Indonesia, Nugie, didaulat menjadi salah satu narasumber dalam sesi talkshow. Supporter setia WWF-Indonesia ini juga tampil membawakan lagu-lagu bertema sosial dan lingkungan. Nugie menyuarakan pesan agar masyarakat urban memulai gaya hidup hijau dan bijak memilih barang-barang konsumsi.