Oleh: Ciptanti Putri

WWF-Indonesia ikut memeriahkan pameran tentang industri kehutanan di Indonesia dengan mengangkat program NEWtrees. Pameran yang akan berlangsung selama tiga hari ini diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI di Gedung Manggala Wanabhakti, Jakarta, dalam rangka perayaan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2014 yang jatuh pada 12 November 2014. Seremoni pembukaan pameran dilakukan Rabu (12/11) lalu, dihadiri oleh Sekjen Kementerian beserta jajarannya, dengan tamu sejumlah perwakilan dari berbagai instansi pemerintah dan pelaku industri yang terkait dengan isu hutan.

Seusai seremoni pembukaan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya, menyempatkan diri berkunjung ke beberapa stan, termasuk ke stan NEWtrees yang dikelola oleh WWF-Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, Direktur Marketing WWF-Indonesia, Devy Suradji, menjelaskan pencapaian upaya reforestasi sejumlah lahan kritis di Indonesia yang implementasinya dibiayai oleh mitra korporasi. Sambil mendengarkan penjelasan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan memperhatikan foto-foto dokumentasi program NEWtrees yang ada. Di akhir kunjungan tersebut, Siti Nurbaya menyampaikan apresiasinya terhadap kerja konservasi yang dilakukan oleh WWF-Indonesia dan berharap program NEWtrees dapat terus didukung oleh dunia usaha di Indonesia maupun internasional.

Menanggapi apresiasi yang disampaikan langsung oleh Menteri, Devy mengatakan, “Kami berharap dengan terbukanya NEWtrees di area publik, terlebih di lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI seperti sekarang, akan makin banyak korporasi yang tergerak untuk membantu menanam pohon. NEWtrees penting didukung karena kawasan yang menjadi target kerjanya adalah kawasan-kawasan konservasi yang menjadi kunci untuk keberlangsungan ekosistem dan keanekaragaman hayati.”

Dudi Rufendi, Koordinator Program NEWtrees WWF-Indonesia, mengungkapkan bahwa kehadiran stan NEWtrees menjadi bukti komitmen pihaknya dalam kemitraan dengan pemerintah serta membuka peluang bagi korporasi yang peduli membantu upaya penanaman pohon di lahan-lahan kritis. “Selama tiga hari akan dipamerkan sejumlah dokumentasi dari kerja sama NEWtrees yang sudah dikerjakan bersama mitra-mitra korporasi. Selain itu akan ada ‘NEWtrees Clinic’, sebuah pusat informasi bagi mereka yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai program NEWtrees. Perwakilan dari korporasi bisa mendaftarkan diri untuk sesi ini, untuk selanjutnya mereka dapat mengikuti presentasi dan penjelasan mengenai program dan cara untuk ikut berkontribusi. Tidak hanya sebatas NEWtrees, di stan ini juga dipamerkan dokumentasi beberapa capaian kerja konservasi dari WWF-Indonesia secara keseluruhan, baik dalam bentuk buku, film, foto, maupun laporan di berbagai media massa.”

Untuk pengunjung perorangan, Dudi melanjutkan, dapat mengikuti simulasi penghitungan konsumsi kertas bulanan. Di akhir simulasi, pengunjung akan mengetahui seberapa banyak pohon dalam satu tahun yang harus ia tanam dalam pola konsumsi kertas tersebut. Pengunjung juga dapat berinteraksi langsung dengan para fundraiser WWF-Indonesia yang akan menjelaskan berbagai program konservasi yang dapat didukungnya.