Minggu, 24 Januari 2014, lebih dari 100 siswa belajar tentang gajah di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. Siswa kelas 4-5 SD ini berasal dari 10 sekolah juga didampingin oleh 20 guru pendamping. 10 sekolah tersebut antara lain berasal dari  beberapa SD negeri di sekitar Jakarta. Siswa-siswa dibagi menjadi 20 kelompok untuk disebar mengunjungi 10 pos disekitar kandang Gajah didalam wilayah Taman margasatwa Ragunan. Pos-pos ini dijaga oleh volunteer-volunteer yang sudah dikoordinasikan dan diberi pengetahuan tentang gajah, volunteer ini berasal dari dari IPB, UNAS, dan Mercu Buana, dengan total 20 orang volunteer termasuk tim Panda Mobile.

Dalam kelompok-kelompok tersebut, siswa-siswa mempelajari berbagai macam tentang gajah seperti contohnya perbedaan gajah yang ada di kandang dan yang ada di hutan, mempelajari perilaku gajah dan beberapa penyebab kematian gajah di hutan liar. Selain mempelajari hal-hal tersebut siswa juga diberi pengalaman melatih kreatifitas dengan membuat topeng gajah dari barang bekas dan ikut serta dalam beberapa permainan edukatif tentang gajah. Diakhir kegiatan mengunjungi 10 pos, anak-anak ini diwajibkan untuk mempresentasikan hasil dari yang mereka dapat selama 1 hari tersebut, lalu 3 presentasi terbaik akan diberi hadiah berupa souvenir.

Kegiatan ini diharapkan akan berkelanjutan, karena pengenalan gajah dan habitatnya harus dimulai sejak dini. Adik-adik peserta kemarin yang akan menjadi garda depan penentu bagaimana keseimbangan lingkungan dan ekosistem di Indonesia akan selalu terjaga kelestariannya.