INISIATIF MULTI-PIHAK UNTUK MENDORONG PRAKTIK KEUANGAN BERKELANJUTAN DILUNCURKAN DI SINGAPURA
Oleh : Joana Anastasia
Pada tanggal 21 Januari 2019, Asia Sustainable Finance Initiative (ASFI) diluncurkan. Kegiatan yang berlokasi di Singapura ini bertujuan untuk mendorong perubahan arah aliran keuangan Asia untuk berfokus pada pembangunan berkelanjutan. ASFI akan menyatukan industri keuangan, akademisi, dan organisasi berbasis ilmu pengetahuan, untuk mendukung lembaga jasa keuangan yang berbasis di Singapura dalam meningkatkan keahlian keuangan berkelanjutan mereka.
WWF-Indonesia menyambut baik atas peluncuran ASFI di Singapura, “Dengan diluncurkannya ASFI di Singapura, ini menandakan bahwa keuangan berkelanjutan sudah menjadi agenda utama para pemerintah dan industri di berbagai negara, termasuk Indonesia. Misalnya di Indonesia, delapan bank yang mewakili 49.5% aset perbankan nasional telah meluncurkan platform Inisiatif Keuangan Berkelanjutan Indonesia (IKBI) pada Mei 2018 yang lalu. Hal ini dirasa perlu untuk mendorong penerapan keuangan berkelanjutan.” kata Kepala Program Keuangan Berkelanjutan WWF-Indonesia, Rizkiasari Yudawinata.
Tren industri keuangan berkelanjutan ditandai oleh sejumlah inisiatif seperti ASFI yang kian bertumbuhan. Hal ini dapat mempercepat integrasi prinsip-prinsip Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (LST) ke dalam pengambilan keputusan keuangan, menangkap peluang investasi, dan untuk memastikan bahwa kontribusi sektor ini konsisten dengan Perjanjian Paris dan Sustainable Development Goals (SDGs).
Selain di Singapura dan Indonesia, negara lain seperti Mongolia, Hong Kong, dan Cina juga sudah mempunyai inisiatif yang serupa. Termasuk platform yang melibatkan regulator seperti Sustainable Banking Network (SBN), Network of Central Banks and Supervisors for Greening the Financial System (NGFS), G20 Sustainable Finance Study Group, Task Force on Climate-related Financial Disclosures (TCFD).
Di bawah ASFI, sejumlah organisasi akan berkolaborasi sebagai Mitra Pengetahuan berkolaborasi untuk menghasilkan kajian, tools, maupun kerangka kerja untuk keuangan berkelanjutan. ASFI akan membangun langkah-langkah yang telah dibuat sejauh ini dalam pengembangan ekosistem untuk keuangan berkelanjutan di Singapura dan lebih jauh di Asia, seperti mengenalkan pedoman pembiayaan berkelanjutan, bekerja dengan SGX dan Otoritas Moneter Singapura (MAS), dan peningkatan kapasitas bersama asosiasi.
“Harapannya, berbagai inisiatif keuangan berkelanjutan yang ada, ke depannya dapat saling bersinergi dan berkolaborasi agar industri jasa keuangan dimanapun akan siap dengan pergeseran pembangunan ekonomi yang tengah terjadi. Khususnya guna membangun perekonomian nasional maupun global yang tangguh, rendah emisi karbon, dan tahan iklim.” tambah Rizkiasari.