MOMENTUM HARI POHON UNTUK HULU DAS CILIWUNG
Oleh: Maya Bellina
Menyambut Hari Pohon Internasional yang jatuh pada tanggal 21 November 2012 dan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 28 November diperingati berbagai pihak sebagai momentum untuk berbuat lebih baik kepada lingkungan sekitar. Hal ini juga yang menggugah kesadaran kita bersama untuk mengingat kembali dengan kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung sebagai komponen yang tidak terpisahkan dengan masyarakat urban di Jakarta.
WWF-Indonesia kali ini bersama Tupperware Indonesia menghijaukan kembali sub DAS Ciliwung Hulu dengan menanam 2.000 pohon di sekitar Gunung Tikukur (24/11/12). Kegiatan penanaman pohon ini menjadi salah satu prioritas inisiatif program NEWtrees untuk melestarikan sungai Ciliwung yang mengalir sepanjang 117 km dari Ciliwung Hulu, Ciliwung Tengah dan Ciliwung Hilir yang membelah kota Jakarta hingga bermuara ke teluk Jakarta. Saat ini DAS Ciliwung dengan karakteristik luas 347 km² merupakan salah satu DAS di Indonesia yang masuk dalam kategori kritis.
“Keberadaan DAS Ciliwung ini penting sekali khususnya karena sering dikaitkan dengan banjir yang melanda Jakarta. Dan sejak 3 (tiga) dekade terakhir, wilayah sub DAS Ciliwung Hulu telah berkembang dan mengalami perubahan fungsi lahan dari lahan garapan (pertanian) menjadi hunian dan perumahan”, ujar Direktur Iklim dan Energi WWF-Indonesia Nyoman Iswarayoga. Oleh karenanya kegiatan penanaman pohon ini menjadi prioritas untuk memperluas tutupan vegetasi sehingga fungsi wilayah Sub DAS Ciliwung Hulu sebagai daerah tangkapan air tetap terjaga, ujarnya kembali.
Sementara itu, Ricky Dendeng, Sales Director Tupperware Indonesia menambahkan bahwa upaya reforestasi ini diharapkan dapat mendorong kesadaran lingkungan khususnya masyarakat Jakarta yang semakin krisis pasokan air bersih. Terutama dalam hal mengurangi konsumsi plastik sekali buang dan penggunaan styrofoam yang menjadi salah satu masalah besar yang membebani sungai Ciliwung. “Dan tentunya bila semua pihak membantu untuk program rehabilitasi ini maka Indonesia akan menjadi negeri yang paling hijau”, imbuhnya lagi.
Kolaborasi berbagai pihak mulai dari Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat, mitra korporasi, organisasi lingkungan, akademisi hingga aksi individual yang saling terintegrasi akan semakin mempercepat perbaikan daerah DAS Ciliwung ini. Sehingga upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan demi kenyamanan dan kehidupan orang banyak akan tercapai.